Pages

Kamis, 29 September 2016

Teknik-teknik penerapan ragam hias

Hallo semua apa kabar?, Semoga  kalian dalam kondisi yang sehat dan jika ada yang masih dalam keadaan kurang sehat saya doakan agar cepat sembuh aminnn.

 Ok pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan tentang teknik-teknik penerapan ragam hias, Hmmm menarik bukan? Yuk mari kita simak CEKIDOOOTTT...
 Mungkin sebagian dari kalian sudah mengetahui apa itu ragam hias, dan tidak perlu risau jika sebagian dari kalian belum mengetahui apa itu ragam hias karena saya akan menjelaskannya  HOREEE..... , makanya simak baik-baik ya J.

*Pegertian Ragam Hias

 Ragam hias merupakan suatu karya seni yang menggabungkan beberapa motif hias yang nantinya akan tersusun suatu pola dan dibentuk dengan teknik tertentu. Dan biasanya ragam hias dibentuk di suatu bidang atau ruang, seperti: kayu, tembok, batu, dan juga besi.

 Nah sudah tau kan apa yang dimaksud dengan ragam hias ?, karena kalian sudah mengetahui pengertian dari ragam hias yuk kita lanjut ke materi utama, LETS GOOOOO...........

* Teknik-Teknik penerapan ragam hias


 Dalam proses pembuatan ragam hias pastinya menggunakan suatu teknik tertentu dalam proses pembuatannya, seperti ada teknik ukir, teknik cor, dan teknik pengecetan. Waw lumayan banyak juga ya :D,jadi pengen tahu lebih dalam bukan? Makanya langsung GOGOGO!!!

1. Teknik Ukir
                                             sumber gambar: http://kebudayaanindonesia.net/

 Yang pertama ada teknik ukir, teknik ukir sendiri merupakan suatu teknik yang dibuat dengan cara dipahat yang nantinya akan membentuk berbagai macam pola yang akan tersusun menjadi suatu gambar yang indah. Bahan yang sering digunakan dalam menggunakan teknik ini ialah bahan kayu, namun ternyata kalian juga bisa menggunakan bahan batu dalam menerapkan teknik tersebut.

 Adapun beberapa teknik yang terdapat pada teknik ukir, seperti: carvin,chip carving, burning (pembakaran), dan kerik. Bingung bukan apa yang dimaksud dengan teknik-teknik tersebut ? yuk mari kita simak penjelasannya:

Macam-macam teknik ukir:
 a. Carving
  Teknik carving, teknik carving merupakan teknik yang digunakan untuk membentuk karya 3D dengan cara diukir.

 b. Chip Carving
 Teknik chip carving hampir sama seperti teknik carving hanya yang membedakan kedua teknik ini ialah luas dari bidang yang ingin ukir, dan cenderung  teknik chip carving digunakan pada permukaan yang lebih besar.

 c. Burning (pembakaran)
 Burning atau pembakaran merupakan suatu teknik yang digunakan untuk menghitamkan bagian-bagian yang terdapat di ujung ukiran yang berguna untuk memperindah hasil ukiran.

 d. Kerik

 Yang terakhir ada teknik kerik, teknik kerik merupakan teknik yang digunakan untuk membuat pola dengan detail-detail yang rumit.

2. Teknik Cor

                                             sumber gambar: http://khoirumansyahbtr.blogspot.co.id/
                                                  

 Selanjutnya ada teknik cor, teknik cor merupakan suatu teknik yang pada umumnya menggunakan bahan-bahan yang dicairkan terlebih dahulu sebelum dicetak setelah sudah barulah dicetak menjadi sebuah karya seni, dan bahan-bahan yang digunakan pun bisa terbuat dari: tanah liat, bubuk gips, dan juga logam.

 Perlu kalian ketahui dalam melakukan pencairan bahan ada beberapa cara untuk mencairkannya, seperti yang terjadi pada bubuk gips yang dimana bubuk gips harus diberi tambahan air untuk mencairkannya. Berbeda dengan logam yang harus menggunakan proses pembakaran/pemanasan terlebih dahulu untuk mencairkannya.

Teknik cor dibagi menjadi 3 teknik:

 a. Teknik menempa
 Teknik ini digunakan untuk membentuk kerajinan berbahan logam seperti, emas,perak, dan juga besi. Seperti namanya teknik ini dibuat dengan cara menempa yaitu melakukan proses pembentukan logam sesuai keinginan pada suhu tinggi dengan cara memukulnya dengan palu diatas landasan, Contoh kerajinannya seperti:
- Tempat lilin.
 - Pedang
 - Keris

 b.  Teknik tuang sekali pakai
 Selanjutnya ada teknik tuang sekali pakai, teknik ini merupakan teknik yang dimana lapisan logam akan dilapisi oleh lilin dan tanah liat yang keduanya berfungsi sebagai cetakan dari logam tersebut dan kemudian tunggu beberapa saat sampai logam tersebut jadi sepenuhnya ketika sudah jadi barulah cetakan tersebut dapat dipecah dan jadilah suatu kerajinan yang kamu inginkan. Contoh kerajinannya seperti:
- Patung
 - Arca

c. Teknik tuang berulang
 Dan terakhir ada teknik tuang berulang, teknik ini merupakan teknik yang memerlukan 1 pasang cetakan dalam pembuatannya dan cetakan tersebut dapat digunakan berkali-kali sesuai dengan keinginan anda. Contoh kerajinannya seperti:
 - Cetakan gelas yang terbuat dari baja

3. Teknik Pengecatan

                                             sumber gambar: http://spectrum-paint.com/

 Teknik yang terakhir adalah teknik pengecetan, teknik pengecetan merupakan teknik yang digunakan untuk menghias suatu permukaan menjadi terlihat indah dengan nuansa warna-warni yang dibuatnya. Permukaan yang sering digunakan biasanya terdapat pada tembok namun kalian juga bisa mengaplikasikan teknik ini di permukaan lain seperti pada kayu, batu, dan juga besi.
 Dalam melakukan teknik pengecetan, ada beberapa teknik yang bisa anda pakai dalam membuat pola yang kalian inginkan. Teknik tersebut sesuai dengan alat yang kalian pakai Seperti: teknik menggunakan alat rol, dan teknik menggunakan alat kuas.

 Itulah penjelasan tentang teknik-teknik penerapan ragam hias, namun ternyata masih banyak lagi teknik yang belum bisa kita pelajari selain teknik-teknik diatas. Mungkin lain waktu saya akan menjelaskan teknik-teknik lainnya, semoga bermanfaat ya untuk kalian semua.

 Oh iya, kalian juga bisa loh mengirim pendapat kalian tentang postingan ini melalui kolom komentar yang sudah disediakan di bawah artikel. JANGAN LUPA UNTUK SHARE, COMMENT, AND FOLLOW ME!!! Salam Sukses...




4 komentar: