Hallo semua apa kabar?, Semoga kalian dalam kondisi yang sehat dan jika ada
yang masih dalam keadaan kurang sehat saya doakan agar cepat sembuh aminnn.
Ok pada kesempatan
kali ini saya akan menjelaskan tentang teknik-teknik penerapan ragam hias, Hmmm
menarik bukan? Yuk mari kita simak CEKIDOOOTTT...
Mungkin sebagian dari
kalian sudah mengetahui apa itu ragam hias, dan tidak perlu risau jika sebagian
dari kalian belum mengetahui apa itu ragam hias karena saya akan menjelaskannya
HOREEE..... , makanya simak baik-baik ya
J.
*Pegertian Ragam Hias
Ragam hias merupakan
suatu karya seni yang menggabungkan beberapa motif hias yang nantinya akan
tersusun suatu pola dan dibentuk dengan teknik tertentu. Dan biasanya ragam
hias dibentuk di suatu bidang atau ruang, seperti: kayu, tembok, batu, dan juga
besi.
Nah sudah tau kan apa
yang dimaksud dengan ragam hias ?, karena kalian sudah mengetahui pengertian
dari ragam hias yuk kita lanjut ke materi utama, LETS GOOOOO...........
* Teknik-Teknik penerapan ragam hias
Dalam proses
pembuatan ragam hias pastinya menggunakan suatu teknik tertentu dalam proses pembuatannya, seperti ada teknik ukir, teknik cor, dan teknik pengecetan. Waw
lumayan banyak juga ya :D,jadi pengen tahu lebih dalam bukan? Makanya langsung
GOGOGO!!!
1. Teknik Ukir
sumber gambar: http://kebudayaanindonesia.net/
Yang
pertama ada teknik ukir, teknik ukir sendiri merupakan suatu teknik yang dibuat
dengan cara dipahat yang nantinya akan membentuk berbagai macam pola yang akan
tersusun menjadi suatu gambar yang indah. Bahan yang sering digunakan dalam
menggunakan teknik ini ialah bahan kayu, namun ternyata kalian juga bisa
menggunakan bahan batu dalam menerapkan teknik tersebut.
Adapun beberapa teknik yang terdapat pada
teknik ukir, seperti: carvin,chip carving, burning (pembakaran), dan kerik.
Bingung bukan apa yang dimaksud dengan teknik-teknik tersebut ? yuk mari kita
simak penjelasannya:
Macam-macam teknik ukir:
a.
Carving
Teknik carving, teknik carving merupakan
teknik yang digunakan untuk membentuk karya 3D dengan cara diukir.
b.
Chip Carving
Teknik chip carving hampir sama seperti teknik
carving hanya yang membedakan kedua teknik ini ialah luas dari bidang yang
ingin ukir, dan cenderung teknik chip
carving digunakan pada permukaan yang lebih besar.
c.
Burning (pembakaran)
Burning atau pembakaran merupakan suatu teknik
yang digunakan untuk menghitamkan bagian-bagian yang terdapat di ujung ukiran
yang berguna untuk memperindah hasil ukiran.
d. Kerik
Yang terakhir ada teknik kerik, teknik kerik
merupakan teknik yang digunakan untuk membuat pola dengan detail-detail yang
rumit.
Selanjutnya ada teknik cor, teknik cor
merupakan suatu teknik yang pada umumnya menggunakan bahan-bahan yang dicairkan
terlebih dahulu sebelum dicetak setelah sudah barulah dicetak menjadi sebuah
karya seni, dan bahan-bahan yang digunakan pun bisa terbuat dari: tanah liat,
bubuk gips, dan juga logam.
Perlu kalian ketahui dalam melakukan pencairan
bahan ada beberapa cara untuk mencairkannya, seperti yang terjadi pada bubuk
gips yang dimana bubuk gips harus diberi tambahan air untuk mencairkannya.
Berbeda dengan logam yang harus menggunakan proses pembakaran/pemanasan
terlebih dahulu untuk mencairkannya.
Teknik
cor dibagi menjadi 3 teknik:
a. Teknik menempa
Teknik ini digunakan untuk membentuk kerajinan
berbahan logam seperti, emas,perak, dan juga besi. Seperti namanya teknik ini
dibuat dengan cara menempa yaitu melakukan proses pembentukan logam sesuai
keinginan pada suhu tinggi dengan cara memukulnya dengan palu diatas landasan, Contoh
kerajinannya seperti:
-
Tempat lilin.
-
Pedang
-
Keris
b. Teknik tuang sekali pakai
Selanjutnya ada teknik tuang sekali pakai,
teknik ini merupakan teknik yang dimana lapisan logam akan dilapisi oleh lilin
dan tanah liat yang keduanya berfungsi sebagai cetakan dari logam tersebut dan
kemudian tunggu beberapa saat sampai logam tersebut jadi sepenuhnya ketika
sudah jadi barulah cetakan tersebut dapat dipecah dan jadilah suatu kerajinan
yang kamu inginkan. Contoh kerajinannya seperti:
-
Patung
-
Arca
c.
Teknik tuang berulang
Dan terakhir ada teknik tuang berulang, teknik
ini merupakan teknik yang memerlukan 1 pasang cetakan dalam pembuatannya dan
cetakan tersebut dapat digunakan berkali-kali sesuai dengan keinginan anda.
Contoh kerajinannya seperti:
-
Cetakan gelas yang terbuat dari baja
3. Teknik Pengecatan
Teknik yang terakhir adalah teknik pengecetan, teknik pengecetan merupakan teknik yang digunakan untuk menghias suatu permukaan menjadi terlihat indah dengan nuansa warna-warni yang dibuatnya. Permukaan yang sering digunakan biasanya terdapat pada tembok namun kalian juga bisa mengaplikasikan teknik ini di permukaan lain seperti pada kayu, batu, dan juga besi.
Dalam melakukan teknik pengecetan, ada
beberapa teknik yang bisa anda pakai dalam membuat pola yang kalian inginkan.
Teknik tersebut sesuai dengan alat yang kalian pakai Seperti: teknik
menggunakan alat rol, dan teknik menggunakan alat kuas.
Itulah penjelasan tentang teknik-teknik
penerapan ragam hias, namun ternyata masih banyak lagi teknik yang belum bisa
kita pelajari selain teknik-teknik diatas. Mungkin lain waktu saya akan
menjelaskan teknik-teknik lainnya, semoga bermanfaat ya untuk kalian semua.
Oh iya, kalian juga
bisa loh mengirim pendapat kalian tentang postingan ini melalui kolom komentar
yang sudah disediakan di bawah artikel. JANGAN LUPA UNTUK SHARE, COMMENT, AND
FOLLOW ME!!! Salam Sukses...